Kemacetan merupakan permasalahan klasik ibukota yang hingga saat ini belum terselesaikan dengan baik. Pemerintah tidak hanya berbenah dengan pembangunan infrastruktur, sarana transportasi mulai banyak diperbarui sistem kerjanya. Salah satunya dengan dibuatnya sistem Trans Jakarta. Hal ini sebagai jaminan kenyamanan para pengguna transportasi umum, sehingga diharapkan dapat menekan tingkat kepadatan lalu lintas oleh kendaraan pribadi. Kondisi dikawasan Daan Mogot terbilang cukup padat. Kondisi lain di daerah tersebut berupa jalan sebidang dengan perlintasan kereta Api. Untuk mengatasi kemacetan di daerah tersebut, kementerian pekerjaan umum menilai pembangunan Fly Over salah satu upaya yang dapat mengurai kemacetan. Sehingga di bangunlah Fly Over Rawa Buaya dengan salah satu komponen drainase yang digunakan berupa deck drain Rawa Buaya.
Proyek Fly Over Rawa Buaya, Jakarta ini dibangun untuk mengatasi kemacetan lalin yang sudah parah khusunya di wilayah Cengkareng dan juga memberikan kemudahan akses menuju ke Bandara Internasional Soekarno Hatta ataupun sebaliknya. Kawasan ini merupakan satu-satunya jalan Nasional yang bersimpangan denga rel kereta. Kemacetan parah di kawasan Rawa Buaya ini terjadi karena persimpangan antara perlintasan kereta api dan jalan raya.
Seperti permasalahan macet, banjir juga menjadi kondisi yang tak terelakkan dari kawasan ini. Sehingga pembangunan fly over memang menjadi proyek pembangunan yang terbaik untuk dilakukan.
Fly over atau Jembatan layang ini dibangun di atas perlintasan kereta api Jakarta-Tangerang dengan panjang total jalan akses sisi barat 1,183 kilometer menuju arah Bandara Soekarno-Hatta sedangkan sisi timur 1,205 kilometer menuju arah Jakarta. Lebar kedua jalan layang tersebut 8 meter.
Deck drain Rawa Buaya, Jakarta
Produk drainase yang kami suplai untuk proyek pembangunan fly over atau jalan layang Rawa Buaya ini adalah 191 set deck drain Rawa Buaya tipe Medium.
Berikut ini gambar produk deck drain yang disuplai Maria Infiniferro pada proyek pembangunan fly over Rawa Buaya.
Leave a Reply