10 Jembatan Terindah di Indonesia

Jembatan merupakan struktur konstruksi yang menghubungkan daratan dengan daratan untuk menyebrangi rintangan seperti sungai dan jurang. Di Indonesia ada banyak jembatan yang telah dibangun dan beberapa diantaranya memiliki arsitektur maupun pemandangan sekotar yang indah. Sehingga jembatan-jembatan tersebut dikategorikan sebagai jembatan terindah di Indonesia.

Jembatan-Jembatan Terindah di Indonesia

1. Jembatan Nasional Suramadu

Jembatan terindah di Indonesia yang pertama adalah Jembatan Suramadu. Memiliki panjang sekitar 5.438 meter yang dibangun melintasi Selat Madura. Jembatan yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Madura ini memiliki lebar ± 30 meter, tinggi ±146 meter, dan 4 jalur (2 jalur utama untuk roda 4 dan 2 jalur untuk roda 2). Ketika malam hari, lampu-lampu sepanjang jembatan akan menyala sehingga membuat Jembatan Suramadu menjadi indah.

2. Jembatan Ampera 

Jembatan Ampera berada di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan. Dibuat untuk menghubungkan daerah Seberang Ulu dan Seberang Ilir. Pada awalnya bagian tengah jembatan ini bisa diangkat agar kapal-kapal yang lewat Sungai Musi tidak tersangkut ke badan jembatan. Namun pada 1970, kegiatan naik turun bagian tengah jembatan tersebut sudah tidak dilakukan lagi karena dianggap menghambat lalu lintas kendaraan diatas jembatan.

Jembatan Ampera telah menjadi ikon kota Palembang sehingga menjadi tujuan wisata para wisatawan ketika berkunjung ke Kota Palembang.

3. Jembatan Barito

Jembatan Barito termasuk dalam jembatan terindah di Indonesia selanjutnya. Jembatan Barito dibuat untuk melintasi Sungai Barito, di Provinsi Kalimantan Selatan. Merupakan akses jalan Trans Sumatera dari Banjarmasin ke Palangkaraya dan sebaliknya. Di sekitar Jembatan Barito memiliki pemandangan indah berupa pulau kecil (delta) yang ada di bawah jembatan.

4. Jembatan Pasupati

Jembatan Pasupati merupakan penghubung bagian utara dan timur Kota Bandung melewati lembah Cikapundung. Dibangun diatas Jalan Pasteur dengan panjang ±2,8 km dan lebar 30-60 meter. Pada malam hari, bagian tengah jembatan ini akan diterangi lampu sorot warna-warni yang indah. Selain itu, pada bagian tengah jembatan dilengkapi dengan cable stayed (jembatan tanpa kaki) sepanjang 161 meter. Kekuatan Jembatan Pasupati ditopang oleh 19 kabel baja, yang terdiri dari 10 kabel di sebelah barat dan 9 kabel di sebelah timur.

5. Jembatan Rumpiang

Selain Jembatan Barito, Sungai Barito memiliki satu lagi jembatan terindah di Indonesia yaitu Jembatan Rumpiang. Jembatan ini berada di Kota Marabahan, Kabupaten Barito Kuala. Total panjang Jembatan Rumpiang adalah 753 meter dengan panjang bentang utama ±200 meter. Bentang utama tersebut dibangun menggunakan konstruksi pelengkung rangka baja, sehingga menambah kemegahan Jembatan Rumpiang. Selain itu Jembatan Rumpiang juga memiliki pemandangan alam sekitar yang indah dan menyejukkan mata.

6. Jembatan Martadipura

Jembatan terindah di Indonesia selanjutnya berada di Kota Bangun, Kutai Kartanegara yaitu Jembatan Martadipura. Jembatan ini dibangun diatas lahan berupa rawa dengan konstruksi tipe pipe slabe (jalan layang). Sehingga ketika melintasi Jembatan Martadipura, Anda akan menyaksikan pemandangan rawa-rawa tersebut.

7. Jembatan Barelang

Nama Jembatan Barelang merupakan singkatan dari Batam-Rempang-Galang. Jembatan Barelang adalah nama enam buah jembatan yang menghubungkan Pulau Batam, Tonton, Nipah, Rempang, Galang, dan Galang Baru. Keenam jembatan tersebut yaitu Jembatan Tengku Fisabilillah, Jembatan Nara Singa, Jembatan Raja Ali Haji, Jembatan Sultan Zainal Abidin, Jembatan Tuanku Tambusai, dan Jembatan Raja Kecik. Jembatan Barelang telah menjadi ikon dan situs wisata yang populer di Batam.

8. Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah

Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah juga biasa disebut Jembatan Siak membentang indah diatas sungai Siak Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Dibangun dengan sistem cable stayed dan konstruksi modern. Diatas Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah berdiri dua menara dengan tinggi 80 meter yang menambah kemegahan jembatan. Bahkan menara tersebut juga dilengkapi dengan dua lift untuk mencapai puncak menara. Dari puncak menara tersebut, pengunjung dapat menikmati keindahan Kota Siak.

9. Jembatan Tayan

Berdiri megah diatas Sungai Kapuas, Jembatan Tayan memiliki desain yang takkan membuat kita bosan memandangnya. Jembatan ini terdiri dari dua bentangan. Bentangan pertama menghubungkan Kota Tayan dan Pulau Tayan dan bentangan kedua menghubungkan Pulau Tayan dan Desa Piasak. Pada bentangan jembatan yang kedua terdapat konstruksi melengkung diatas jembatan yang menambah kemegahan Jembatan Tayan ini.

10. Jembatan Merah Putih

Dibangun diatas Teluk Dalam Pulau Ambon, Jembatan Merah Putih menghubungkan Desa Rumah Tiga dan Desa Hative Kecil. Jembatan ini memiliki panjang 1.140 meter sehingga menjadi jembatan terpanjang di kawasan Indonesia Timur. Jembatan Merah Putih merupakan jembatan dengan sistem cable stayed yang menggunakan kabel baja sebagai penopang kekuatan jembatan. Karena keindahan dan kemegahannya, Jembatan Merah Putih pantas menjadi salah satu ikon Kota Ambon, Maluku.

Konstruksi Jembatan

Diatas adalah 10 jembatan terindah di Indonesia, baik dari desain arsitektur jembatan maupun dari pemandangan di sekitar jembatan. Konstruksi jembatan perlu dipelihara agar bisa bertahan dalam waktu yang telah diestimasikan. Salah satunya yaitu melalui sistem drainase jembatan yang terintegrasi dengan baik. Sistem drainase jembatan berfungsi mengalirkan air di permukaan jembatan menuju saluran drainase utama.

Untuk sistem drainase jembatan biasanya menggunakan komponen drainase berupa deck drain cast iron. Komponen drainase ini berfungsi sebagai jalan masuk air ke saluran drainase utama, sehingga tidak terjadi genangan/banjir di atas jembatan. Adanya genangan air di jembatan dapat merusak struktur jalan di jembatan yang mengakibatkan jalan berlubang.

Beberapa jembatan yang telah disebutkan diatas juga menggunakan deck drain cast iron dari Maria Infiniferro yaitu Jembatan Suramadu dan Jembatan Martadipura.